Kitties

Kitties

Rabu, 24 November 2010

Menarilah di atas 'Garis Takdir'

Seringkali keluar dari lisan kita bahwa "Tuhan tidak adil!", "Hidup ini kejam!", "Aku ingin kembali ke masa lalu!",
"Lebih baik mati saja!", saat hidup ini terasa berat, bahkan terkadang terlalu berat untuk dijalani. Banyak dari kita yang menangis, berteriak, bahkan memilih untuk benar-benar mengakhiri hidupnya.

Ketika saat-saat seperti itu datang, lebih baik kita merenung kembali. Tanyakan ujaran-ujaran yang kita ungkapkan itu pada diri kita sendiri, cobalah untuk menjawabnya, walau pastinya akan ada pertanyaan-pertanyaan lainnya yang akan bermunculan. Teruslah coba untuk menjawabnya, sekonyol apapun jawaban itu.
Hingga akhirnya kita akan menemukan satu jawaban yang akan membuat kita tersadar, betapa 'konyol dan kekanak-kanakan-nya' kita dalam menjalani takdir ini.

Saya akan mencoba memberi contoh. Tentunya ini menurut saya (dan pastinya tiap orang memiliki jawaban yg berbeda):
 Ujaran yg paling sering saya ucapkan:
"Aku ingin kembali ke masa lalu!"
? : Kenapa aku ingin kembali ke masa lalu?
J : Karena masa laluku begitu menyenangkan! tidak banyak beban yang harus ku tanggung.
? : Jika memang bisa, nantinya aku juga akan kembali kesaat seperti ini, apa itu mengubah keadaan?
J : Mmmh.. tidak juga sih. Hanya saja jika memang bisa, aku hanya ingin refreshing.
? : Oke. Berarti yang kamu butuhkan hanya istirahat sejenak. Lalu setelah itu bagaimana?
J : Ya, kembali lagi menjalani keseharianku.
? : Apa masih mau kembali ke masa lalu?
J : Mau!!! tapi kan mustahil!!
? : Nah, itu paham.. lalu apa aku masih mau mengharapkan hal yg mustahil itu?
J : Ya... rasanya tidak perlu. Aku tidak perlu mempersulit suasana hati dengan mengharapkan hal yg mustahil   bisa terwujud.
? : Lalu kesimpulannya?
J : Ya... Jalani saja hidup ini dengan ikhlas..

Cobalah hal ini pada diri anda. Biasanya kita akan menemukan jawaban yang membuat kita berhenti berteriak, mengeluh, atau menangis diakhir jawaban kita sendiri. Intinya, semua jawaban ada didalam hati kita sendiri. Kapanpun merasa terjebak dalam situasi seperti itu, maka tanya pada hati kita sendiri. Dengan begitu, kita akan menemukan strategi terbaik untuk menjalani kehidupan kita. Strategi terbaik untuk diri kita sendiri.
Maka saya menamakan orang2 yang menjalani takdir dengan strategi terbaik dalam hidupnya "Orang2 yang menari di atas takdir", maka "Menarilah diatas garis takdir!". ^_^